Senin, 27 April 2020

Tips otomotif untuk mencegah aksi pencurian kendaraan

Tips otomotif untuk mencegah aksi pencurian kendaraan. Jenis pengaman kunci setir fungsinya untuk mengunci gerakan pada bagian kemudi. Caranya dipasang dengan cara mengaitkan pengaman ke bagian stir ke salah satu bagian komponen dari rem, kopling atau gas sehingga mobil tidak bisa bergerak. Jenis kunci stir pun bermacam-macam Sahabat Garasi, yaitu: ada yang mencengkram setir, mengganjal dashboard, dikaitkan ke kopling atau pedal gas dimana semua cara pengamanan tersebut semuanya terhubung dengan kabel ke mesin.

Selain kunci setir ada juga jenis kunci tuas persneling, yang dipasang mengelilingi tuas sehingga bagian tuas tidak bisa digerakkan. Ada beberapa jenis kunci stir yang bisa diaplikasikan pada mobil yaitu: jenis hipowerlock, hipowerlock alarm, hipowerlock lock heavy duty, yale dan kunci roda. Namun terbukti ada segudang kelemahan kunci stir mobil, sehingga perlu digandakan dengan jenis pengaman yang lain

mencegah aksi pencurian kendaraan


Pengaman berikutnya yang dapat mencegah aksi pencurian mobil adalah memasang sistem keamanan dalam bentuk alarm. Alarm adalah bunyi peringatan jika ada gangguan pada mobil. Ada banyak tanda yang menjadi sensor alarm, seperti: lampu sein kecil menyala, bunyi klakson, memberikan sinyal GSM pada telepon. Fungsi alarm adalah menyampaikan sinyal berbahaya sejak dini jika terjadi tanda-tanda pencurian. Alarm mobil sebaiknya disambungkan ke speaker di dalam mobil untuk mengantisipasi jika kabel klakson diputuskan, alarm masih bisa berbunyi.

Sistem pengaman mobil berikutnya adalah immobilizer yaitu pengaman yang ditempatkan pada mobil dengan sistem mencocokkan kode kunci dengan perangkat mobil. Apabila kodenya tidak sama maka mobil tidak akan bisa dihidupkan. Sistem pengaman ini bisa dijadikan pilihan untuk menjaga keamanan kendaraan Sahabat Garasi. Namun sebaiknya pastikan terlebih dulu kendaraan Sahabat Garasi sudah dilengkapi dengan sistem control elektronik.

Jenis pengaman mobil berikutnya adalah menggunakan sistem pelacak Global Positioning System atau dikenal dengan singakatannya GPS. Sistem pengaman ini memanfaatkan sistem satelit GPS, GSM atau GPRS. Sistem kerjanya adalah mengirimkan data koordinat yang mempermudah melacak posisi kendaraan jika hilang sehingga lebih mudah ditemukan. Alat keamanan ini sangat membantu dalam upaya meminimalisir pencurian kendaraan roda empat. baca juga Tips mengemudi mobil matik di tanjakan macet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih anda berkomentar yang baik