Tampilkan postingan dengan label PERAWATAN SEPEDA MOTOR. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PERAWATAN SEPEDA MOTOR. Tampilkan semua postingan

Selasa, 17 Agustus 2021

Ternyata ini perbedaan Oli SPX dan MPX

Ini Perbedaan Oli SPX dan MPX AHM Oil, Ada Pada Bahan Dasarnya. AHM Oil sebagai pelumas resmi untuk sepeda motor Honda memiliki dua tipe yaitu adalah SPX dan juga MPX. Mungkin banyak dari kita yang bertanya-tanya perbedaan Oli mesin SPX dan MPX serta peruntukannya untuk sepeda motor apa.

Perbedaan Oli SPX dan MPX adalah pada jenis bahan dasar yang digunakan kedua pelumas mesin motor ini, dimana Oli SPX adalah oli Full Sintetis (Full Synthetic) yang dimana pembuatanya hasil proses minyak bumi yang kembali di olah dan diseleksi, oli ini dibuat dengan teknologi hidrocrack. Sementara itu Oli MPX merupakan Oli Mineral yang dimana adalah oli hasil proses minyak bumi bahan standar oli.

lihat juga Sederet kekurangan dan kelemahan Isuzu Panther

Kelebihan Oli Full Synthetic daripada Oli Mineral biasa adalah tidak mudah menguap, tidak mudah teroksidasi, memiliki molekul yang merata dan bekerja maksimal di kondisi mesin panas (suhu tinggi). Selebihnya Ayo baca artikel Perbedaan Oli Mineral, Full Synthetic dan Semi Synthetic serta Kelebihanya.

Oli SPX dan MPX


Ada 3 tipe Oli MPX yakni MPX1, MPX2 dan MPX3, berikut adalah perbedaan ketiga jenis oli tersebut

MPX1, kode 1 digunakan untuk motor tipe kopling basah seperti motor dengan transmisi manual pada umumnya.

MPX2, kode 2 digunakan untuk motor tipe kopling kering atau untuk motor transmisi otomatis (matic) pada umumnya.

MPX3 digunakan untuk motor tipe kopling basah seperti MPX1 hanya saja digunakan untuk motor Honda yang sudah lama.

baca juga Jangan Tertipu, Ini Kelemahan Nitrogen yang Jarang Diketahui Banyak Orang

Khusus untuk MPX3 memiliki kekentalan 20w 40, w artinya winter (tingkat keenceran saat oli dingin) dan kode 40 saat oli panas, oli MPX3 memiliki karakteristik lebih kental daripada jenis oli honda lain.

Perbedaan Oli SPX1 dan SPX2

SPX1, kode 1 digunakan Honda untuk motor tipe kopling basah seperti motor bebek dan sport.

SPX2, kode 2 digunakan Honda untuk motor tipe kopling kering seperti motor matic.

Semua tipe Oli Honda memiliki tingkat kekentalan 10 w 30 baik SPX maupun MPX (kecuali MPX3 yang memiliki kekentalan 20w 40).

AHM Oil juga memiliki standarisasi dari JASO (Japan Automobile Standard Organization), JASO MA (untuk tipe kopling basah) sedangkan JASO MB untuk tipe kopling kering.

Jadi itulah dia Perbedaan Oli SPX dan Oli SPX, keimpulanya Oli SPX dibuat dengan bahan dasar yang lebih baik yakni Full Synthetic sedangkan Oli MPX merupakan Oli mineral.

Minggu, 12 Agustus 2018

Waspada level oli mesin motor Yamaha MIO

Bagi pemilik sepeda motor jenis matic seharusnya lebih warpada dan melakukan perawatan sepeda matic secara teratur khususnya saat penggantian oli mesin kendaraan. perlu diketahui abahwa pada beberapa tipe sepeda motor matic, ada beberapa jenis yang level oli mesin cepat berkurang. Hal demikian tentu sangat berbahaya karena kerusakan parah akan terjadi jika anda sampai terlambat ganti oli mesin.

level oli mesin motor


Salah satu sepeda motor matic yang sudah admin alami adalah motor matic yamaha MIO. Seperti diketahui bahwa usia kendaraan abaru beberapa bulan dan terhitung masih baru. Sehingga tentu saja performa dan kesehatan kendaraan masih terjamin bagus. namun ada satu hal yang membuat saya kaget, karena saat melakukan penggantian oli mesin, ternyata jauh berkurang dari saat pengisian oli mesin.

Tentu secara umum jika ada kebocoran mesin, keausan ring seker, dan kerusakan lainnya, maka akan berdampak pada kurangnya level oli. Namun khusus pada sepeda motor yamaha MIO justru keadaan motor masih prima, karena usia pemakaian baru beberapa bulan dan jauh dari setahun. Tentu berkurangnya oli mesin pada sepeda motor matic ini bukan disebabkan oleh kesalahan penggunanya. Bisa jadi karena kesalahan dari sistem pendinginan sepeda motormatic yang nota bene cepat panas.

Karena panas tinggi tersebut, maka oli mesin akan banyak mengalami penguapan. Hal ini akan semakin terlihat jika anda telat melakukan penggantian oli mesin. Dengan demikian untuk langkah terbaik, maka saya sarankan untuk melakukan penggantian oli mesin secara teratur dan tepat waktu. Jadi jangan berpatokan pada waktu pemakaian, namun sebaiknya menggunakan patokan angka kilometer. Untuk lebih jelasnya yuk baca lebih lengkap di kenapa oli motor matic cepat habis